Inilah cara mengecek listrik di rumah yang digratiskan Oleh pemerintah - Presiden Joko Widodo (
Jokowi) menangguhkan alias menggratiskan pembayaran listrik 24 juta
masyarakat miskin. Penangguhan pembayaran konsumsi listrik berlaku untuk
pelanggan berdaya listrik 450 VA.
Menurut Jokowi, pembebasan pembayaran listrik gratis berlaku selama tiga
bulan yang dimulai April, Mei, dan Juni 2020. Artinya, tak ada tagihan
listrik 3 bulan ke depan bagi warga miskin sesuai kriteria tersebut.
Tak cuma itu, pelanggan listrik dengan daya 900 VA bersubsidi juga akan
mendapatkan diskon tarif 50 persen, di luar listrik gratis 3 bulan bagi
pelanggan 450 VA.
Sementara itu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
menyatakan, pelanggan listrik prabayar golongan 450 VA dan 900 VA (
subsidi) akan mendapatkan kompensasi PLN token listrik gratis selama 3
bulan ke depan.
Lalu, bagaimana cara mengecek listrik di rumah masuk kategori yang
tarifnya digratiskan dan disubsidi pemerintah?
Cara paling mudah mengetahui daya listrik di rumah yakni dengan melihat
langsung pada meteran listrik.
Terdapat kode CL yang menjadi penanda
bagi PLN saat memasang daya di rumah pelanggannya.
PLN membagi meteran listrik dalam beberapa kategori untuk pelanggan non
industri dari yang paling rendah hingga paling tinggi.
- CL 2 = 450 VA
- CL 4 = 900 VA
- CL 6 = 1.300 VA
- CL 10 = 2.200 VA
Listrik meteran CL 4 PLN(Listrik meteran CL 4 PLN)
Kode tersebut bisa dihapalkan dengan mudah oleh pelanggan PLN. Caranya,
kode nomor di belakang huruf CL tinggal dikalikan dengan 220 yang
menjadi daya dasar.
Misalnya CL 2, maka perhitungannya 220x2 sebesar 440 (pembulatan 450).
Lalu CL 4 berarti 220x4 sebesar 880 (pembulatan 900), CL 6 berarti 220x6
sebesar 1.320 (pembulatan 1.300), dan CL 10 berarti 220x10 sebesar
2.200 KV.
No comments:
Write komentar